Sabtu, 11 Juli 2009

GELAR-GELAR MARIA


GELAR-GELAR MARIA

1. BENTENG DAUD (Turris Davidis)
Berdiri menyolok dan kokoh di puncak pegunungan tertinggi pegunungan yang mengelilingi Yerusalem. Benteng yang demikian merupakan sarana pertahanan kota. Dengan benteng itu, peringatan akan dapat segera disampaikan apabila musuh dating menyerang. Maria diperbandingkan dengan Benteng Daud karena kesuciannya, karena Ia dikenal sebagai yang penuh rahmat dan karena Ia dikandung tanpa dosa. Dengan doa-doa dan keteladanannya, Maria merupakan bagian dari “sarana pertahanan” Tuhan, dimana Kerajaan Allah akan berdiri tegak tak terkalahkan dan dosa akan senantiasa dikalahkan. (bdk. Kid 4:4)
Sumber: Untukmu Bunda, Marian Center Indonesia.

2. BENTENG GADING (Turris eburneus)

Gelar ini juga digunakan dalam Kidung Agung (Kid 7:4) yang menggambarkan pengantin terkasih. (Ungkapan serupa, “Istana Gading” digunakan dalam Mazmur 45:9, untuk alas an yang sama). Kedua ilustrasi tersebut menubuatkan hubungan perkawinannya antara Kristus dan pengantin-Nya, Gereja, seperti disampaikan dalam Surat Rasul Paulus kepada Jemaat di Efesus. Di sini patut kita ingat, seperti diajarkan dalam Vatikan II, bahwa Maria adalah “serupa gereja”. Ia mengandung dari kuasa Roh Kudus dan melalui dia, Juru-Selamat kita masuk ke dalam dunia ini. Gereja, “boleh menerima Sabda Allah dengan setia pula menjadi ibu juga. Dan sambil mencontoh Bunda Tuhannya, gereja dengan kekuatan Roh Kudus secara perawan mempertahankan imannya, keteguhan harapannya, dan ketulusan cinta kasihnya.” (Lumen Gentium No 64)
Sumber: Untukmu Bunda, Marian Center Indonesia.

3. PINTU SURGA (Porta caeli)
Maria adalah sarana yang dipergunakan Kristus untuk dating dari surga demi membebaskan kita dari dosa. Di akhir hidupnya, kita percaya bahwa Bunda Maria diangkat jiwa dan badannya ke surga, suatu kepenuhan janji akan kehidupan kekal dan kebangkitan badan yang dijanjikan Yesus. Sebab itu, maria adalah pintu yang dilalui Yesus masuk ke dalam dunia ini dan pintu kepada kepenuhan janji di mana kita akan beroleh bagian dalam kehidupan kekal.
Sumber: Untukmu Bunda, Marian Center Indonesia.

4. BUNDA RAHMAT ILAHI
Maria adalah Bunda Rahmat Ilahi sebab Tuhan melimpahkan ke atasmu kepenuhan rahmat-Nya bahkan sebelum kelahiranmu. Sebab telah menetapkan engkau menjadi Bunda PutraNya, Ia memperlengkapi engkau dengan hak-hak istimewa sehubungan dengan martabat itu. Jika Yohanes Pembaptis dikuduskan sebelum kelahirannya, betapa terlebih lagi engkau harus dikuduskan dan dipenuhi dengan rahmat sebelum kelahiranmu, sebab engkau ditentukan untuk menjadi bukan hanya bentara Yesus, melainkan BundaNya. Karena persatuanmu yang akrab mesra dengan Yesus sebagai BundaNya, dan karena kasih sayang-Nya kepadamu, ukuran kasih karunia yang Tuhan anugerahkan kepadamu pada tahap paling awal hidupmu jauh lebih besar dari yang Ia anugerahkan kepada para malaikat dan para kudus, yang hanyalah hamba-hamba-Nya. Demi memperolehkan kepenuhan rahmat ini bagimu, Yesus mencurahkan darah-Nya yang mahasuci. Maria, engkau terus-menerus bertambah dalam rahmat sepanjang masa hidupmu di dunia. Engkau melakukannya dalam tingkatan yang jauh melampaui segenap para kudus Allah. Tanpa cemar noda dosa asal, dan dengan demikian bebas dari segala kecenderungan jahat, engkau tak mendapati halangan dalam melangkah maju di jalan kekudusan.
Sumber: buku “Our Lady's Titles” by Fr. Lawrence G. Lovasik, S.V.D diterjemahkan oleh YESAYA: www.indocell.net/yesaya

5. BUNDA YANG PATUT DICINTAI
Maria, Roh Kudus mencurahkan segenap kasih-Nya kepadamu, sebab engkau adalah Karya Agung kuasa-Nya. Demi kasih kepadamu, Ia mengadakan mukjizat pada saat perkandunganmu, yang membebaskanmu dari cemar dosa asal dan menghembuskan ke dalam jiwamu kepenuhan rahmat sejak dari saat awal keberadaanmu. Ia menerangi para nabi mengenai engkau jauh berabad-abad sebelum kelahiranmu, dan mengutus mereka memaklumkan kepada bangsa-bangsa di bumi kebahagiaan yang akan dianugerahkan kepada dunia melalui engkau. Sesudah kelahiranmu, Ia memelihara engkau dengan seksama demi menghindarkan engkau bahkan dari dosa yang paling remeh sekalipun. Ia mengadakan perbuatan-perbuatan besar untukmu dengan menaungimu dengan kuasa ke-Allah-an-Nya, dan menyelenggarakan dalam rahimmu yang perawan Inkarnasi Putra Allah. Tak satu makhluk pun di surga maupun di bumi pernah dilimpahi kasih begitu dahsyat oleh Tritunggal Mahakudus. Bunda yang Patut Dicintai, Tuhan begitu mengasihimu sebab engkau mengasihi-Nya di atas segala sesuatu. Sumber: buku “Our Lady's Titles” by Fr. Lawrence G. Lovasik, S.V.D diterjemahkan oleh YESAYA: www.indocell.net/yesaya

6. PERTOLONGAN UMAT KRISTIANI / AUXILUM CHRISTIANORUM
Dalam tahun 1815, seruan Pertolongan Orang Kristen ditambahkan dalam litani Bunda Maria dari Loretto. Dalam tahun yang sama, don (Giovanni) Bosco lahir di Turin, Italia. Dalam tahun 1844, Bunda Allah menampakkan diri kepada don Bosco dan minta padanya supaya didirikan sebuah gereja dengan nama Maria, Pertolongan Orang Kristen. Bunda berbicara dengannya secara tepat dan mendetail hingga pada konstruksi bangunannya. Kutipan dari buku “Dreams, Visions and Prophecies of Don Bosco“ : bagian tentang ‘Impian Tentang dua Tiang Utama’ ini ditulis pada 30 Mei 1862. “beberapa menit yang lalu, saya bermimpi... saya melihat suatu samudra yang amat luas. Seluruhnya air yang ditutupi suatu formasi armada kapal-kapal dalam keadaan siap tempur..semua kapal dilengkapi persenjataan berat dengan meriam, bom pembakar, dan macam-macam persenjataan. Setumpuk buku dihadapkan pada sebuah kapal yang cukup megah lebih agung dari kapal lainnya. Ketika merapat, kapal-kapal itu langsung menghantam, me-nembakkan api dan menyerang habis-habisan. Kapal raksasa yang agung itu dikelilingi sebuah konvoi kapal kecil di tengah - tengah lautan yang tak berujung itu, nampak dua tiang besar yang amat kokoh, dalam jarak yang agak jauh, membumbung tinggi ke langit : yang satu menyangga sebuah patung Perawan Maria yang Tak Bernoda, yang di bawah kakinya terbaca huruf-huruf besar yang jelas : Pertolongan Orang Kristen; yang lainnya jauh lebih kokoh dan tinggi, menyangga sebuah hosti dengan ukuran yang sesuai dan di bawahnya tertulis : Keselamatan Bagi Umat Beriman...” Sumber: website Paroki Santo Yohanes Bosco

7. SANTA PERAWAN MARIA BERDUKACITA / BUNDA DUKACITA / MATER DOLOROSA / dan RATU PARA MARTIR

Tanggal 15 September adalah hari Santa Perawan Maria Berdukacita. Banyak sekali penderitaan yang dialami Maria sepanjang hidupnya bersama Yesus sampai di bawah kaki salib. Oleh karena itu, Gereja menamai Maria Mater Dolo-rosa, Bunda Duka-cita dan Ratu Para Martir. Seluruh penderitaan Maria diringkas Gereja dalam tujuh jenis kedukaan yang diambil dari tujuh perstiwa berikut ini yaitu kedukaan yang dialami Maria sewaktu pengungsian di Mesir, kedukaan sewaktu ia bersama Yusuf mempersembahkan Yesus di Bait Allah dan Simeon meramalkan apa yang akan terjadi pada diri Yesus (Luk 2 : 21-40), kedukaan sewaktu ia bersama Yusuf mencari Yesus yang hilang di Yerusalem sewaktu Yesus berusia 12 tahun (Luk 2 : 41-51), kedukaan sewaktu bertemu dengan Yesus di jalan salib, kedukaan sewaktu Yesus disalib dan wafat, kedukaan sewaktu lambung Yesus ditusuk oleh tombak dan kemudian Yesus dibaringkan di pangkuanNya, kedukaan sewaktu Yesus dimakamkan
Tasbih Ordo Servorum merupakan salah satu pe-nerapan dari nama Maria Bunda Dukacita. Ordo Servorum adalah serikat biarawan imam atau disebut pengabdi Maria. Tasbih ini terdiri dari 49 butir atau 7x7 kali Salam Maria. Setiap 7 x Salam Maria, lalu diselingi dengan 1 x Bapa Kami. Dasar hitungan 7 x adalah ketujuh dukacita Maria. Sumber: website Paroki Santo Yohanes Bosco

8. BUNDA YANG TAK BERCELA / YANG DIKANDUNG TANPA NODA DOSA / MATER IMMACULATA

Maria Dikandung Tanpa Noda merupakan kepercayaan lama dalam Gereja sejak abad ke-5 (yang dikemukakan oleh Julia dari Eklawun). Namun Santo Tomas Aquinas tidak setuju. Pesta Santa Perawan Maria Dikandung Tanpa Noda Dosa dira-yakan setiap tanggal 8 Desember sejak tahun 1246. Sebutan Bunda Maria Immaculata (bahasa Latin = tanpa dosa) baru dirumuskan sebagai dogma oleh Paus Pius IX pada tahun 1854 yaitu bahwa “Maria yang penuh rahmat, Bunda Yesus Kristus sejak dikandung dalam rahim ibuNya bebas dari cacat / dosa asal dengan mengingat jasa Kristus PutraNya di kemudian hari. Maka Maria ditebus pula oleh Kristus tetapi sejak saat pertama keberadaanNya.” Dogma ini diakui oleh Gereja Ortodoks, tetapi mereka tidak menerima bahwa hal itu ditetapkan oleh Paus. Keyakinan ini didasari pula dalam Alkitab bahwa Malaikat Gabriel menyalamiNya sebagai penuh rahmat, Maria setia pada Yesus sampai hari wafatnya, Maria bersatu dengan murid-muridNya waktu turunnya Roh Kudus pada hari pentakosta yang pertama.
Sumber: website Paroki Santo Yohanes Bosco

9. MARIA DIANGKAT KE SURGA / MARIA ASSUMPTA IN COELUM
Pesta Maria Diangkat ke Surga (jiwa dan ragaNya) dirayakan sejak abad ke-8 dan oleh Paus Pius XII pada tahun 1950 dinyatakan sebagai dogma (yang juga diakui oleh Gereja Ortodoks) : “Bunda Allah yang tak bernoda dan tetap perawan sesudah hidup di dunia ini, diangkat dengan jiwa ragaNya ke dalam kebahagiaan surgawi.” Hal ini terus dipercayai oleh umat Gereja Katolik dan oleh Gereja, ditetapkan menjadi peristiwa mulia ke-4 dalam doa rosario.
Sumber: website Paroki Santo Yohanes Bosco

10. RATU DAMAI / RATU PENCINTA DAMAI / REGINA PACIS

Dalam Kitab Yesaya 9:5, Yesus disebut Raja Damai. Maka Maria yang menjadi ibuNya disebut Ratu damai. Sebab daripadanya lahir damai-sejahtera dan keselamatan yang dibawa oleh Kristus yang dikandungnya. Sumber: website seksi Katakese GEREJA KATOLIK SANTA MARIA ANNUNTIATA

11. BUNDA ALLAH / MATER DEI

Dalam Gereja Ortodoks, umat berdoa kepada Bunda Maria dan Maria dihormati secara istimewa dan disapa dengan sebutan Bunda Allah. Hal ini dikatakan sendiri oleh istri Dr Alexander yang beragama Kristen Ortodoks. Dr. Alexander adalah sekretaris pribadi Indira Gandhi (1917-1984), Perdana Menteri India. Gandhi sangat menghargai penghormatan kepada Bunda Maria. Ia pernah memberikan hadiah pribadi kepada istri sekretarisnya itu berupa sebuah patung Maria dengan Kanak-kanak Yesus.
Sumber: website Paroki Santo Yohanes Bosco

12. HAWA BARU

Santo Justinus mengatakan bahwa dengan merenungkan peranan Kristus sebagai adam baru (Rom 5 : 12-21), sejak abad ke-2 Maria dipandang sebagai hawa baru yang ikut membawa keselamatan karena taat pada kehendak Allah. Hawa ditipu oleh ucapan malaikat yang jahat, sehingga ia tidak taat kepada perintah Allah dan karenanya membawa kematian.
Sementara itu, Ibu Maria, perawan yang setia, memperhatikan perkataan malaikat dengan baik dan karenanya melahirkan sumber kehidupan bagi dunia dengan persetujuanNya. Maka Maria digelari Hawa Baru. Pada zaman Santo Hieronimus dirumuskan : "kematian melalui hawa dan kehidupan melalui Maria." [YS] Sumber: website Paroki Santo Yohanes Bosco

13. CERMIN KEADILAN (Speculum justitiae)

Maria disebut merupakan cermin yang memantulkan secara penuh karya penyelamatan Allah yang dilakukan aoleh Yesus Kristus, yang dalam Kitab Suci disebut sebagai “Kebenaran Allah” (Rm 3:21-22).
Sumber: website seksi Katakese GEREJA KATOLIK SANTA MARIA ANNUNTIATA

14. RUMAH KENCANA (Domus aurea)
Bagian dalam Bait Allah dilapisi emas (kencana) (1 Raj 6:20-22). Di bagian itu Allah hadir di tengah-tengah umatNya. Maria disamakan dengan bagian dalam Bait Allah itu karena Maria mengandung Yesus, Allah Manusia, yang akan hadir dan berkarya di dunia.
Sumber: website seksi Katakese GEREJA KATOLIK SANTA MARIA ANNUNTIATA

15. TAKHTA KEBIJAKSANAAN (Sedes sapientiae)
Kebijaksanaan ilahi bertahta di atas tiang awan (Sir 24:4). Yesus disebut kebijaksanaan ilahi ( bdk 1Kor 1:30). Dengan menjadi manusia, kebijaksanaan itu tidak lagi bertahta di atas tiang awan, tetapi di dalam rahim Maria.
Sumber: website seksi Katakese GEREJA KATOLIK SANTA MARIA ANNUNTIATA

16. BINTANG TIMUR

Bagi kita, Bunda Maria juga melambangkan pengharapan yang besar. Vatikan II menyatakan, “Sementara itu Bunda Yesus telah dimuliakan di surga dengan badan dan jiwanya, dan menjadi citra serta awal Gereja yang harus mencapai kepenuhannya di masa yang akan datang. Begitu pula di dunia ini ia menyinari Umat Allah yang sedang mengembara sebagai tanda harapan yang pasti dan penghiburan, sampai tibalah hari Tuhan.” (Lumen Gentium no. 68). Karena alasan ini Bunda Maria digelari “Bintang Timur”, karena ia melambangkan orang-orang Kristen yang menang, yaitu mereka yang bertekun dalam iman dan beroleh bagian dalam kuasa Mesianis Kristus dan menang atas kuasa kegelapan yaitu dosa dan maut. Istilah ini dapat ditemukan dalam Kitab Wahyu (Why 2:26-28): “Dan barangsiapa menang dan melakukan pekerjaan-Ku sampai kesudahannya, kepadanya akan Kukaruniakan kuasa atas bangsa-bangsa; dan ia akan memerintah mereka dengan tongkat besi; mereka akan diremukkan seperti tembikar tukang periuk - sama seperti yang Kuterima dari Bapa-Ku - dan kepadanya akan Kukaruniakan bintang timur.” Juga dalam Kidung Agung (Kid 6:10) kita temukan, “Siapakah dia yang muncul laksana fajar merekah, indah bagaikan bulan purnama, bercahaya bagaikan surya…”; sama seperti cemerlangnya terang menghalau kegelapan fajar, Maria memaklumkan kedatangan Putranya, yang adalah Terang Dunia (bdk Yoh 1:5-10, 3:19).


17. BINTANG SAMUDERA

Bagaikan bintang samudera membimbing para nahkoda mengarungi lautan berbadai menuju pelabuhan yang aman, demikian juga Maria, melalui segala doa dan teladannya, membimbing kita sepanjang perjalanan hidup kita, kadang melalui samudera yang bergolak, menuju pelabuhan surgawi.

18. BUNGA MAWAR AJAIB (Rosa mystica)

Kitab Yesaya Bab 11:1 dikenakan pada Maria, Ibu Yesus. Maria disamakan dengan tunggul pohon mawar yang secara ajaib bersemi dan berbunga seperti tongkat Harun (Bil 17:8). Anna, Ibu Maria, mandul, namun pada akhirnya secara ajaib melahirkan Maria. Maria, perawan, belum bersuami, secara ajaib mengandung dan melahirkan Yesus. Maka Maria disebut sebagai Mawar ajaib. Sumber: website seksi Katakese GEREJA KATOLIK SANTA MARIA ANNUNTIATA

19. BEJANA ROHANI (Vas spirituale)

Maria mengandung dari Roh Kudus (Mat 1:18) dan dituruni oleh Roh Kudus (Luk 1:35). Karena itu Maria menjadi bejana rohani, sebab penuh dengan Roh Kudus.
Sumber: website seksi Katakese GEREJA KATOLIK SANTA MARIA ANNUNTIATA

20. BEJANA KEBAKTIAN UTAMA (Vas insigne devotionis)

Maria sepenuhnya merelakan diri bagi kehendak Allah yang mau melaksanakan karya penyelamatanNya bagi umat manusia di dunia. Karena itu Maria menjadi tempat unggul dalam penyerahan diri dan keterarahannya kepada Allah. Sumber: website seksi Katakese GEREJA KATOLIK SANTA MARIA ANNUNTIATA

21. BINTANG KEJORA (Stella matutina)

Dengan tampil di dunia dan kemudian menjadi Ibu Yesus, Maria menjadi fajar keselamatan Allah. Bintang Kejora muncul di ufuk Timur mendahului terbitnya matahari. Maria disebut Bintang Kejora karena tampilnya mendahului terbitnya “Matahari” (Kidung Paskah) keselamatan, yaitu Yesus, akan tampil berkarya di dunia. Sumber: website seksi Katakese GEREJA KATOLIK SANTA MARIA ANNUNTIATA

22. PERLINDUNGAN ORANG BERDOSA (refugium peccatorum)

Maria tidak mendapat murka Allah, malah mendapat rahmat penuh daripadaNya. Maka siapa saja yang bergabung dengan Maria tidak akan terkena murka Allah. Sumber: website seksi Katakese GEREJA KATOLIK SANTA MARIA ANNUNTIATA

23. TABUT PERJANJIAN (Arca testamenti)

Dalam Perjanjian Lama, tabut perjanjian disimpan loh batu perjanjian antara Allah dan umatNya. Dalam Perjanjian Baru terjalin hubungan antara Allah dan umat manusia dalam diri Kristus yang berkat karya penyelamatanNya berhasil mempersatukan Allah dengan umat manusia. Perjanjian Baru itu dapat terlaksana berkat Yesus yang dikandung oleh Maria. Dengan demikian Maria menjadi mirip dengan Tabut perjanjian dalam Perjanjian Lama yang menjadi tempat di mana Allah hadir.
Sumber: website seksi Katakese GEREJA KATOLIK SANTA MARIA ANNUNTIATA

24. BUNDA YANG TETAP PERAWAN

Maria, engkau Bunda yang Tetap Perawan sebab kemurnian keperawananmu tak tercemar barang sedikitpun oleh perkandungan Putra Ilahimu, melainkan engkau tetap seorang perawan yang murni seperti sebelumnya. Maria, engkau memelihara keperawananmu juga dalam kelahiran Yesus. Sebagai seorang perawan engkau mengandung, dan sebagai seorang perawan pula engkau melahirkan Putra Allah. Bagai berkas-berkas sinar mentari menembusi kaca tanpa memecahkan ataupun merusakkannya, demikianlah Yesus, Putra Keadilan, dilahirkan olehmu, tanpa mencemarkan keperawananmu. Maria, engkau tetap perawan yang murni setelah kelahiran Putra Allah. Pastilah engkau melepaskan martabat keibuan ilahi andai tak mungkin bagimu untuk tetap mempertahankan keperawananmu. Betapa murninya St Yosef, yang, setelah engkau melahirkan Putra Allah, tetap hidup dalam perpantangan sempurna demi rasa hormat kepadamu dan melalui semangat cinta akan kemurnian keperawanan.
Sumber: buku “Our Lady's Titles” by Fr. Lawrence G. Lovasik, S.V.D diterjemahkan oleh YESAYA: www.indocell.net/yesaya

PLURALISME di Indonesia


Pertanyaan :
1. Bagaimana pendapat Anda tentang pluralisme?
2. Sebutkan kendala-kendala pluralisme di Indonesia!

Jawaban :
1. Menurut pendapat saya, perbedaan itu baik adanya. Perbedaan tersebut malah memperkaya kita. Perbedaan tersebut menyebabkan adanya warna-warna dalam kehidupan ini. Dan untuk menyikapinya, sikap yang dibutuhkan adalah sikap pluralisme yakni menghargai dan memandang agama lain sebagai agama yang baik dan sama-sama memiliki jalan keselamatan. Sikap pluralisme bisa kita jadikan sebagai alat untuk memahami Allah yang diilhami oleh agama masing-masing karena dengan kita memahami kepercayaan orang lain, kita bisa belajar untuk menemukan dasar yang sama dari semua agama yang berbeda-beda. Dan dasar yang sama itulah yang dapat kita gunakan untuk menjadi landasan hidup bersama secara damai dan bertoleransi satu sama lainnya. Agama yang berbeda membuat kita bisa melihat bagaimana agama lain bersikap terhadap Tuhannya, bagaimana mereka menyembahnya, cara beribadahnya, dll. Hanya saja banyak kendala yang menentang adanya pluralisme di Indonesia, atau bahkan di seluruh dunia. Banyak yang salah dalam mempersepsikan perbedaan itu sehingga yang terjadi adalah kesalah-pahaman yang berujung pada pertengkaran atau tindakan kekerasan seperti pembongkaran gereja atau perusakan masjid yang tidak diketahui siapa pelakunya. Nah, sikap-sikap inilah yang perlu dihilangkan. Kita perlu belajar lebih lagi bagaimana caranya menghormati perbedaan itu, memahami pluralisme dengan pikiran yang lebig terbuka, dan saling bertoleransi satu sama lain sehingga pada akhirnya perbedaan itu tidak lagi menjadi salah satu rintangan terjadinya persatuan namun menjadi kekayaan yang dimiliki oleh bangsa ini.


2. Kendala-kendala pluralisme di Indonesia menurut pendapat saya adalah:
1. Sikap etnosentrisme: adalah sikap yang mengganggap bahwa budaya/agamanyalah yang paling baik, paling benar, dan paling tinggi dibanding dengan kebudayaan/agama-agama yang lain.
2. Fanatik: adalah sikap etnosentrisme yang terlalu berlebihan sampai-sampai berujung pada tindakan kekerasan atau pengrusakan, seperti merusak rumah ibadat agama lain.
3. Adanya profokator. Profokator memecah belah persatuan yang sudah terjadi dengan mengatakan hal-hal yang buruk mengenai agama lain/menghasut ke2 belah pihak sampai mereka bertengkar dan keinginan sang profokator, entah itu berhubungan dengan tujuan politiknya, dll tercapai.

Miss S - Don't Cheat (Feat Nam Gyuri) Lyric

Ditulis Oleh Rafael
Friday, 26 June 2009
pada situs http://www.ayodance-fansite.web.id

남자는 여자의 그 사랑을 몰라
namjaneun yeojaui geu sarangeul molla
남자는 여자의 그 마음을 몰라
namjaneun yeojaui geu maeumeul molla
남자는 여자의 그 사랑을 몰라
namjaneun yeojaui geu sarangeul molla
남자는 여자의 그 마음을 몰라
namjaneun yeojaui geu maeumeul molla

다 알면서도 니 사랑을 믿어주는 여자
da almyeonseodo ni sarangeul mideojuneun yeoja
다 알면서도 수백번 더 속아주는 여자
da almyeonseodo subaekbeon deo sogajuneun yeoja
그걸 사랑이라고 생각하는 미련한 여자
geugeol sarangirago saenggakhaneun miryeonhan yeoja
이 아픈여자 맘을 절대 몰라주는 남자
i apeunyeoja mameul jeoldae mollajuneun namja

너에게 한없이 부족한 여자라도
neoege haneobsi bujokhan yeojarado
나에겐 언제나 완벽한 내 남자이길 바래
naegen eonjena wanbyeokhan nae namjaigil barae
누가봐도 넘칠듯한 사랑에도 목마른게 여자이니까
nugabwado neomchildeutan sarangedo mongmareunge yeojainikka
니 여자이니까
ni yeojainikka

바람피지마(혼자두지마)
barampijima(honjadujima)
바람피지마(날 혼자두지마)
barampijima(nal honjadujima)

나 말고 다른여자 쳐다보지마
na malgo dareunyeoja chyeodabojima

한눈 팔지마(넌 나만 바라봐)
hannun paljima(neon naman barabwa)
한눈 팔지마(넌 나만 바라봐)
hannun paljima(neon naman barabwa)
더 멀리 떨어질수록 이모습 다 보이니까
deo meolli tteoreojilsurok imoseup da boinikka
(나 불안해지니까)
(na buranhaejinikka)

바람피지마
barampijima

남자는 여자의 그 사랑을 몰라
namjaneun yeojaui geu sarangeul molla
남자는 여자의 그 마음을 몰라
namjaneun yeojaui geu maeumeul molla
남자는 여자의 그 사랑을 몰라
namjaneun yeojaui geu sarangeul molla
남자는 생각보다 여자를 몰라
namjaneun saenggakboda yeojareul molla

티격태격 다시는 안볼것 처럼 서로가 다투더라도
tigyeoktaegyeok dasineun anbolgeot cheoreom seoroga datudeorado
니가 먼저 헤어지잖 말은 말아줘
niga meonjeo heeojijant mareun marajwo
니가 먼저 남자답게 나를 안아줘
niga meonjeo namjadapge nareul anajwo
단 5분이면 다보이는 너의 변명에도
dan 5 bunimyeon daboineun neoui byeonmyeongedo
다 알아도 모른척 속아주는 여자니까
da arado moreuncheok sogajuneun yeojanikka
바보같은 여잘두고 장난치지마
babogateun yeojaldugo jangnanchijima
니 말한마디에 울고웃는 여자이니까
ni malhanmadie ulgoutneun yeojainikka

바람피지마(혼자두지마)
barampijima(honjadujima)
바람피지마(날 혼자두지마)
barampijima(nal honjadujima)
나 말고 다른여자 쳐다보지마
na malgo dareunyeoja chyeodabojima

한눈 팔지마(넌 나만 바라봐)
hannun paljima(neon naman barabwa)
한눈 팔지마(넌 나만 바라봐)
hannun paljima(neon naman barabwa)
더 멀리 떨어질수록 이모습 다 보이니까
deo meolli tteoreojilsurok imoseup da boinikka
(나 불안해지니까)
(na buranhaejinikka)

바람피지마
barampijima

지나친 내 사랑이 집착이 될까봐
jinachin nae sarangi jipchagi doelkkabwa
자꾸 보채는 내 모습에 질리게 될까봐
jakku bochaeneun nae moseube jillige doelkkabwa
니 멋대로 내 맘속에 들어왔지만 내 허락없이
ni meotdaero nae mamsoge deureowatjiman nae heorageobsi
나 손하나 놓지 않길바래
na sonhana nochi ankilbarae
그 누가머라해도 너는 나의 남자니까
geu nugameorahaedo neoneun naui namjanikka
니 사랑없이 살수없는너의 여자니까
ni sarangeobsi salsueomneun neoui yeojanikka
사랑받아도 별수없는 여자라니까
sarangbadado byeolsueomneun yeojaranikka
어떻게도 불안한게 여자이니까
eotteokedo buranhange yeojainikka

너때문에 내가 못살아
neottaemune naega mossara
매번 지치게 하는 사랑의 반복이여도
maebeon jichige haneun sarangui banbogiyeodo
하지만 나는 너없이는 못살아
hajiman naneun neoeobsineun mossara
이세상 누구보다 사랑하니까
isesang nuguboda saranghanikka

난 너없이는 못살아 날 혼자두지마
nan neoeobsineun mossara nal honjadujima
니 사랑없이는 못살아 날 혼자두지마
ni sarangeobsineun mossara nal honjadujima
그누가 머라해도 너는 나의 남자니까
geunuga meorahaedo neoneun naui namjanikka
사랑없이 살수없는 너의 여자니까
sarangeobsi salsueomneun neoui yeojanikka
난 너없이는 못 살아 날 혼자두지마
nan neoeobsineun mot sara nal honjadujima
니 사랑없이는 못살아 날 혼자두지마
ni sarangeobsineun mossara nal honjadujima
사랑받아도 별수없는 여자이니까 어떻게도 불안한게 여자아니까 나 불안해지니까
sarangbadado byeolsueomneun yeojainikka eotteokedo buranhange yeojaanikka na buranhaejinikka

바람피지마
barampijima

남자는 여자의 그 사랑을 몰라
namjaneun yeojaui geu sarangeul molla
남자는 여자의 그 마음을 몰라
namjaneun yeojaui geu maeumeul molla
남자는 여자의 그 사랑을 몰라
namjaneun yeojaui geu sarangeul molla
그렇게 격어도 왜 나를 잘 몰라
geureoke gyeogeodo wae nareul jal molla

Credit : Rafael & Xiao 선생
note: Thank you for Rafael & Xiao 선생

M (Lee Min Woo) - Don't Trust Men (Feat Big Tone) Lyric

Ditulis Oleh Rafael
Friday, 26 June 2009
pada situs http://www.ayodance-fansite.web.id

Yeah we got another one right here
Brave Brovas
What up Big M
B.O.M.B. Big Tone
We gonna do this for the players, y'all feel me
This one is for the players
Just wanna make it clear
So grab a hottie, let's party
Take shots and bounce to this here
Brave Brovas Tone and Big M
Nah, we ain't goin' no where
So all my sexy ladies where you at

그냥 어쩌다가 정이 들어 버렸어
geunyang eojjeodaga jeongi deureo beoryeosseo
너는 어느 순간 가족이 돼 있어
neoneun eoneu sungan gajogi dwae isseo
바라볼수록 네가 자꾸 질려서
barabolsurok nega jakku jillyeoseo
나의 마음이 양심이 더 찔려서
naui maeumi yangsimi deo jjillyeoseo

너를 보냈어
neoreul bonaesseo
별로 사랑하지 않는 것 같아서
byeollo saranghaji annneun geot gataseo
널 떠나보냈어 난
neol tteonabonaesseo nan

네가 떠나간다면 나는 너를 붙잡아
nega tteonagandamyeon naneun neoreul butjaba
네가 돌아온다면 나는 부담스러워
nega doraondamyeon naneun budamseureowo
이런 게 남자야 나는 나쁜 놈이야
ireon ge namjaya naneun nappeun nomiya
이렇게 비겁한 남자를 믿지 말어
ireoke bigeophan namjareul mitji mareo

남 주기는 아깝고 나도 갖기는 싫어
nam jugineun akkapgo nado gatgineun sirheo
결혼하기는 싫고 연애하기는 좋아
gyeolhonhagineun sirko yeonaehagineun joha
이런 게 남자야 나는 나쁜 놈이야
ireon ge namjaya naneun nappeun nomiya
이렇게 비겁한 남자를 믿지 말어
ireoke bigeophan namjareul mitji mareo

널 정말 사랑하지만 널 항상 아프게 하는
neol jeongmal saranghajiman neol hangsang apeuge haneun
난 정말 나쁜 놈 인 걸
nan jeongmal nappeun nom in geol
이러는 나를 정말 용서 하지마
ireoneun nareul jeongmal yongseo hajima

너를 보냈어
neoreul bonaesseo
별로 사랑하지 않는 것 같아서
byeollo saranghaji annneun geot gataseo
널 떠나보냈어 난
neol tteonabonaesseo nan

네가 떠나간다면 나는 너를 붙잡아
nega tteonagandamyeon naneun neoreul butjaba
네가 돌아온다면 나는 부담스러워
nega doraondamyeon naneun budamseureowo
이런 게 남자야 나는 나쁜 놈이야
ireon ge namjaya naneun nappeun nomiya
이렇게 비겁한 남자를 믿지 말어
ireoke bigeophan namjareul mitji mareo

남 주기는 아깝고 나도 갖기는 싫어
nam jugineun akkapgo nado gatgineun sirheo
결혼하기는 싫고 연애하기는 좋아
gyeolhonhagineun sirko yeonaehagineun joha
이런 게 남자야 나는 나쁜 놈이야
ireon ge namjaya naneun nappeun nomiya
이렇게 비겁한 남자를 믿지 말어
ireoke bigeophan namjareul mitji mareo

I don't know me but I can't stop
I don't know me but I can't stop
I don't know me but I can't stop
I don't know me but you know

Cause I'm a bad boy (Yes!)
너무나도 이기적인 나
neomunado igijeogin na
잘 빠진 Shorty 지나가면 저절로(로)
jal ppajin Shorty jinagamyeon jeojeollo(ro)
눈이 돌아가 That's just me 솔직해 No Fantasy from D
nuni doraga That's just me soljikhae No Fantasy from D
너도 잘 알잖아 내 Style 싫다해도 날 보면 you Smile
neodo jal aljanha nae Style sirtahaedo nal bomyeon you Smile
ah ha 이런게 나에요
ah ha ireonge naeyo
이대로 날 떠나도 절대 원망 따윈 않해요 (no)
idaero nal tteonado jeoldae wonmang ttawin anhhaeyo (no)
우린 Love보단 정이 뿌리처럼 너무 깊은 사이
urin Lovebodan jeongi ppuricheoreom neomu gipeun sai
Say Bye or be mine 넌 나만의 Dambi
Say Bye or be mine neon namanui Dambi
난 네 bad boy 영원히
nan ne bad boy yeongwonhi

나 너에게 더 미안해져 다가오지 말고
na neoege deo mianhaejyeo dagaoji malgo
날 내버려둬 이제 그만 나 같은 남잘 사랑 하지마
nal naebeoryeodwo ije geuman na gateun namjal sarang hajima

네가 떠나간다면 나는 너를 붙잡아
nega tteonagandamyeon naneun neoreul butjaba
네가 돌아온다면 나는 부담스러워
nega doraondamyeon naneun budamseureowo
이런 게 남자야 나는 나쁜 놈이야
ireon ge namjaya naneun nappeun nomiya
이렇게 비겁한 남자를 믿지 말어
ireoke bigeophan namjareul mitji mareo

남 주기는 아깝고 나도 갖기는 싫어
nam jugineun akkapgo nado gatgineun sirheo
결혼하기는 싫고 연애하기는 좋아
gyeolhonhagineun sirko yeonaehagineun joha
이런 게 남자야 나는 나쁜 놈이야
ireon ge namjaya naneun nappeun nomiya
이렇게 비겁한 남자를 믿지 말어
ireoke bigeophan namjareul mitji mareo

English Translation

Yeah we got another one right here
Brave Brovas
What up Big M?
B.O.M.B. Big Tone
We gonna do this for the players, y'all feel me
This one is for the players
Just wanna make it clear
So grab a hottie, let's party
Take shots and bounce to this here
Brave Brovas Tone and Big M
Nah, we ain't goin' no where
So all my sexy ladies where you at

I don't know how but I felt affection for you
Somehow you became family
But as I kept on staring you started to annoy me
Because the conscience of my heart kept pricking me
So I let you go
Because I didn't think I loved you that much
I sent you away, I

If you try to leave
I'll hold on to you
But if you come back
I'll feel burdened
This is how men are
I'm a bad man
Don't trust such a cowardly man

You're too good to give to someone else
But you're someone I don't want to keep
I don't want to marry you
But I do want to date you
This is how men are
I'm a bad man
Don't trust such a cowardly man

I really love you (love you)
But I always make you sad (make you sad)
I really am a bad man (a bad man)
Don't forgive me

So I let you go
Because I didn't think I loved you that much
I sent you away, I

If you try to leave
I'll hold on to you
But if you come back
I'll feel burdened
This is how men are
I'm a bad man
Don't trust such a cowardly man

You're too good to give to someone else
But you're someone I don't want to keep
I don't want to marry you
But I do want to date you
This is how men are
I'm a bad man
Don't trust such a cowardly man

I don't know me but I can't stop
I don't know me but I can't stop
I don't know me but I can't stop
I don't know me but you know

Cause I'm a bad boy
I'm such a selfish person
If a shortly with a nice body passes by, I automatically
stare, that's me
I'm honest, no fantasy from D
You know my style right?
Even if you don't like me, you smile
Ah ha, this is me
Even if you leave me like this
I won't be disappointed, no
Our affections were rooted
More deeply than our love
Say bye or be mine, you're my one and only
I'm your bad boy forever and always

Don't come any closer
I'll just feel more apologetic
Leave me alone now
Don't love a guy like me

If you try to leave
I'll hold on to you
But if you come back
I'll feel burdened
This is how men are
I'm a bad man
Don't trust such a cowardly man

You're too good to give to someone else
But you're someone i don't want to keep
I don't want to marry you
But i do want to date you
This is how men are
I'm a bad man
Don't trust such a cowardly man

Credit : Rafael & Xiao 선생
note: Thank you for Rafael & Xiao 선생

Kamis, 23 April 2009


Ini Bukan Jaman Siti Nurbaya


”Siti Nurbaya, seorang gadis belia, terpaksa menikah dengan tuan tanah tua bernama Datuk Maringgi. Hanya karena terlilit bunga hutang yang tinggi, kedua orang Siti rela menggadaikan kebebasan anaknya.”



Inilah sepenggal kisah dari Tanah Minang yang dapat menggambarkan ketidakberdayaan wanita pada jaman itu. Saat itu, sosok wanita hanya menjadi nomor dua setelah laki-laki. Wanita itu dianggap lemah, bodoh, tidak dapat berdiri sendiri, dan harus selalu tunduk kepada suami. Orientasi pekerjaan merekapun identik dengan dapur dan segala urusan rumah tangga lainnya. Kurang lebih itulah hal-hal yang melekat dalam diri seorang wanita. Orang-orang jaman dulupun hanya ”enggeh” saja mendapat opini tersebut. Hal ini tentu saja dikarenakan kurangnya pendidikan di masa itu untuk sosok wanita.


Beruntunglah Indonesia memiliki seorang pahlawan wanita seperti R.A. Kartini yang dengan ide-ide briliant dan keberaniannya menentang jaman telah berhasil mendobrak tembok penghalang wanita untuk maju. Dan seperti yang telah kita ketahui, berkat keteguhan beliau dalam menggeluti bidang pendidikan yang diantaranya adalah membuat sebuah buku ”Habis Gelap Terbitlah Terang” serta membangun sekolah dimana wanita diberikan kesempatan untuk dapat mengenyam pendidikan, berhasil menuntun kaum yang tadinya dikenal lemah itu ke dalam suatu era baru yang kita kenal dengan era emansipasi wanita.


Sejak gaung emansipasi wanita bergema, kaum wanita mulai belajar dan mengapresiasikan dirinya. Kemajuan ini dirasakan bukan hanya di bidang pendidikan saja, namun telah berkembang ke segala bidang. Hal ini pada akhirnya berdampak pada wanita yang semakin lama semakin menjadi sosok yang mandiri. Sebagian besar pekerjaan yang dulunya hanya dikerjakan dan dikuasai oleh kaum pria saja sekarang bisa dimasuki oleh kaum wanita, seperti supir busway, engineer, dan bekerja di sektor perminyakan. Contoh lain yang paling jelas dapat kita lihat ada pada Ibu Megawati Soekarnoputri yang pernah menjabat sebagai ”orang nomor satu” di negeri ini. Bukan merupakan hal yang aneh bila wanita modern lebih memilih untuk membangun karirnya dibanding menjadi ibu rumah tangga. Apalagi didorong dengan keadaan ekonomi saat ini, dimana banyak keluarga yang keadaan finansialnya tidak cukup hanya mengandalkan penghasilan suami saja.


Seiring perkembangan jaman, pola pikir yang berubah otomatis juga akan merubah gaya hidup wanita tersebut. Pada akhirnya, hal-hal praktis dan simple-lah yang lebih diminati guna mempermudah terpenuhinya segala kebutuhan mereka. Seperti memakai jasa baby-sitter untuk merawat anak selama bekerja sudah merupakan hal yang biasa. Begitupun dengan urusan pernikahan, banyak wanita modern yang lebih mempercayakan segala urusan pernikahan mereka, mulai dari hal-hal yang besar sampai kepada hal-hal yang kecil, kepada jasa wedding organizer (WO). Selain praktis dan simple kebanyakan wanita yang sudah mempunyai penghasilan sendiri jauh akan merasa lebih percaya diri. Ditambah dengan pengalaman yang mereka alami di dunia kerja membuat kemampuan analisis mereka terhadap suatu masalah menjadi semakin tajam.


Pada akhirnya kenyataan ini akan semakin membuka pola pikir wanita untuk terus mengembangkan potensi dirinya guna menghadapi tantangan jaman. Partisipasi dan kreatifitas para wanita sungguh dibutuhkan untuk bersama-sama membangun Indonesia kearah yang lebih baik.

General Manager

Extraordinary@Nv Wedding Organizer

Indonesian Government Needs to Improve Reading Habit


Paragraph Graphic:


Topic Sentence: The form of entertainment that should be developed within Indonesia is reading because it is not just a hobby but can support Indonesian people to get out from stupid ness.

Major Point 1:

Reason: Reading is very essential for human life.

Example: National Geographic

Major Point 2:

Reason: Most of Indonesian people still do not have reading habit.

Example: Large numbers of illiterate people in Indonesia.

Major Point 3:

Reason: However, there are many interesting books.

Example: Chicken Soup

Concluding Sentence: Indonesian government should hold “Reading Festival” to motivate Indonesian people to have reading habit.



Indonesian Government Needs to Improve Reading Habit


The form of entertainment which should be developed within Indonesia is reading because it is not just a hobby but can support Indonesian people to get out from stupid ness. Actually, reading is very essential for human life. By reading book, example: National Geographic, we can know more about everything in this world, many different cultures, and many fascinating and beautiful places all over the world without visit it directly. Unfortunately, most of Indonesian people still don’t have reading habit. This situation reflected by large numbers of illiterate people in Indonesia. Although they have ability to read, they prefer choose watching television or movies because of more interesting. However in reality, information inside the book is more complete and deeper. So more knowledge we could get than only know it from television or movies. In fact there are many interesting books, for example Chicken Soup is very interesting because presents touching stories and full of values of life. From all this reasons and example, Indonesian government should hold “Reading Festival” to motivate Indonesian people to have reading habit. Therefore they could get more knowledge, get out from stupidity, and could bring Indonesia to better way.

How Television Media Impact Society...


Television is not a luxury item again. Almost each house in Jakarta had television. Many private stations presented many programs, began at daybreak to dawn. According to one research, Indonesian resident finished 50 hours each week in front of the TV. Moreover, Indonesian children in general spent 4 till 5 hours in one day to watch TV. In holiday, that number increases until 10 hours a day. This fact can make we think how TV program become very potential media, not only to send information but also formed the people behaviors, both positive and negative, especially children. Could be imagined, the impact of television can influence people’s behavior, because of its special ability, can influence children’s behavior, and can loosened relationship between family members.

We can suspect that television can conjure up the community’s behaviors compared with the other mass media because it’s special ability. The special ability was the combination from the live sound and picture (the movement) that could be informative, entertainment, education, or even the combination of the three elements. A blog statement in www.ccc.1asphost.com reports that as the media audio visual, TV could attract 94 % the entry channel of the information in the spirit of humankind through the eyes and ears. Television was able to make people generally remember 50 % from what was seen and heard on television although it’s only presented once time or remember 85 % from what was seen in the TV 3 hours afterward and 65 % 3 days afterward (Dwyer).1 For the easiest example, we know that things like the person's lament of hunger in Ethiopia and the crowded atmosphere of the campaign in the Hotel Indonesia’s roundabout appeared more live in the television screen. They only expressed well through the television broadcast, not through the newspaper or magazine.


Television can also influence children’s behavior. The child who did not yet have the high critical power, but spent many time to watch the TV, have a big possibility to be affected by the contents. This will affect their attitude and could be brought when they are mature. Children can copy the violence action. For example, we often see the child who just watched the cowboy film, then he run to yard, and yelling “dor..dor..dor” with the toy pistol in hand. Children also copied several of the sadist scenes, and sensual, that shown on TV.


Finally, television can loosened relationship between family members. Most of children watched TV more than 4 hours a day so the time to chat with the other family member usually was “cut off”. For example, when we were children, we prefer spending much time to watch cartoon to telling our mom about what happen in our school. Its impact is very negative because we can loose many advices and the warmth of the family.


So, we must realize that what shown in the television screen not always in accordance with the reality. The parents should always accompany their child in watching television and give them explanation about the scene. Communication between parent and their child was demanded to be fluent in and had good quality. The value and religious teaching were made the living base in the family. The condition will become the fortress for the child in refining the relentlessness of the presentation of television.

1 http://ccc.1asphost.com/assalam/programtv/programtv.asp

YOUR AGE BY EATING OUT

TRY THIS!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!

YOUR AGE BY EATING OUT


Don't tell me your age; you probably would tell a falsehood anyway-

but your waiter may know!


YOUR AGE BY DINNER & RESTAURANT MATH



This is pretty neat.


FIRST!
It takes less than à minute.
Work this out as you read ...

This is not one of those waste of time things, it's fun.

1. First of all, pick the number of times a week that you would like to go out to eat.
(more than once but less than 10)

2. Multiply this number by 2 (just to be bold)

3. Add 5

4. Multiply it by 50

5. If you have already had your birthday this year add 1757 ...
If you haven't, add 1756.


6. Now subtract the four digit year that you were born.
You should have a three digit number


The first digit of this was your original number
(I.e., how! Many times you want to go out to restaurants in a week.)

The next two numbers are


YOUR AGE! (Oh YES, it is!!!!!)

Newsletter Rumah Sakit





Ini adalah karya saya dalam membuat newsletter rumah sakit.. semua konsepnya dipikirkan secara matang karena sifat newsletter rumah sakit yang formal.. Mohon komentarnya..

Rabu, 22 April 2009

Three Issues with a Multicultural Workforce

  1. How must expatriate managers and area representatives modify their operational style, personal approach and behavior to fit the Indonesian (or Chinese or Japanese) corporate environment?
  2. What new understanding must they gain to be able to deal with workers and their representative?
  3. How can this affect the company’s image and acceptance within the host society? Should Head Office back in Saitama or Shanghai or Chicago is concerned with cultural differences, and if so are they ready to spend the manpower and money to adjust to them?

Answer i.


The expatriate managers and area representatives must modify their operational style, personal approach and behavior to fit the Indonesian corporate environment because if they do not, the message can not be delivered well and it will affect to their employee’s work ethic. The work ethic becomes lower; it means there are not motivated anymore to do the best. It makes the objective of the company will not achieved.


Answer ii.


Expatriate managers and area representatives should do STEEPLE research before they start work in Indonesia. This research contains social, technology, economic, education, politic, legal, and environment about Indonesian culture and environment. The social condition in Indonesia is different with western culture. Indonesian people usually do not talk straight to the point (high context communication) when they delivering message. For this thing, they should modify the rules and regulations or how they command employee with non direct language so it’s more appropriate to Indonesia’s culture. Technology and education development in Indonesia are not as fast as the other modern countries. Indonesian people still in the progress of using digital media so expatriate managers and area representatives should do training to improve the employee. For the economic, because the level of the economic condition of Indonesian people still low, they should concern to the employee’s welfare. Political and legal are crucial problem too, because different country means different political and legal system. Indonesia use Five Principal of Indonesia (Pancasila) Democracy. They must concern with the role of government: state control of business operations and healthy and safety standards in Indonesia. Expatriate managers and area representatives must concern with the key relationship between the laws from their original culture with law from Indonesian culture.


Answer iii.


All these things can affect the company image and acceptance within the host society. Because if they concern about the cultural differences, they can work together, between local and expatriate, effectively and efficiently. The expatriate know about the appropriate way how to deliver message to the local, the local become comfort, work happily, and finally can achieve best result. The host society can feel respected and will give good image to the company and the expatriate because they concern with host culture and take care of the welfare of the local employees. The host country feels that the foreign company can give good impact because although they are from other country but they know about what they must do, because different country, different approach. The Head office should be concern with cultural differences. Like or not, they must be ready to spend the manpower and money to adjust to them. There must pay for the price or sacrifice to get the maximum result that they want achieve. The manpower, such as expert, and money needed to do some research about the STEEPLE of the host country and give training for representatives who would be sending to the branch office.